Saya ajak agan-agan membaca kisah horor di desaku, Desaku Bukan Desa Hantu,Tapi Berhantu. Semoga agan merasakan getarannya
Masa-masa sekolah dasar dulu yang namanya HP berkamera adalah suatu mukjizat. Teman saya adalah puteri seorang Kepala Desa. Modal seorang anak Kades tentu HP kamera bukanlah susah didapat. Setiap hari dibawanya itu kamera ke sekolah. Suatu siang sehabis solat duhur, teman saya dkk berpoto-poto di musola sekolah yang letaknya di belakang gedung sekolah.
(Sekedar info : disamping musola itu ada makam pendiri sekolah yang hanya dibatasi pagar tinggi.)
Siang itu sekolah gempar, temen saya yang jumlahnya 5 cewek lari terbirit-birit dan menjerit. Ternyata foto yang diambil dengan kamera HP bukanlah dirinya. Nampak di foto itu sesosok berbaju SMU (abu-abu putih), padahal seragam sekolah kami adalah hijau dan putih (seragam Madrasah Ibtidaiyah/SD Islam) . Sosok itu tidak berjilbab dan kantung matanya hitam dengan tatapan tajam kedepan (disekolah kami cewek wajib berjilbab). Sontak teman saya dkk menangis di ruang guru. Para guru berusaha menenangkan dan menghapus poto itu.
2. Rumah Sakit Hantu
Kisah ini saya alami saat SMP, konon sekolah kami bekas posko pengobatan di jaman penjajahan. Ini saya alami sendiri. Hari itu hari jumat, sebelum solat jumat. Seperti biasa kami jajan di kantin. Hidung kami tiba-tiba mencium bau obat-obatan layaknya bau di rumah sakit gitu, padahal posisi jauh dari uks, suasana tiba-tiba merinding. Kisah punya kisah, ini sering terjadi. Banyak siswa di hari Jumat mengalami kejadian serupa.
Di sekolah ini juga sering terjadi kesurupan, walau tidak masal namun sering ada.
3. Portal Gaib
Suatu pagi tetangga saya menemukan pencari bekicot yang sedang kebingungan. Terang si pencari bekicot, dia berangkat mencari siput itu (bekicot) malam kemarin sehabis Isyak (19.00 WIB-an). Dia seakan kebingungan setelah masuk gang kami (JL Sunan Bonang), dia terus berjalan tak tentu arah. Pencari bekicot itu baru sadar pagi hari, ternyata dia hanya berputar di sekitar situ. Akhirnya warga kami mengantarnya pulang ke kampung sebelah.
4. Ular Mistis
Sering warga sini melihat ular dengan ukuran tidak wajar (baca:sangat besar). Bahkan ada yang sampai tidak bisa bergerak ketika dipergoki ular ini. Ada yang melihatnya hanya ekor dan kepalanya, sedang badannya ada di lubang/selokan, kepala diujung dan ekor diujung satunya. Dimana jarak kedua ujung itu puluhan meter.
Pernah cerita warga datang mencari pawang ular untuk menangkap ular di daerah kami, karena dirumahnya ada ular sendok (kobra mungkin ya jenisnya). Tapi ketika bilang dari desa kami, si pawang ular langsung menyerah. Si Pawang menyarankan agar ularnya dibiarkan saja.
5. Pohon Keramat
Dari cerita ibu saya, dulu di desa ini ada pohon keramat. Banyak orang mencari pesugihan di pohon itu. Nah awal berdiri pesantren di sini, ada seorang santri yang nekat menebang pohon itu, karena kalau dibiarkan pasti musyrik makin meraja lela. Saat pohon itu rubuh, satu desa merasakan seakan ada gempa. Tidak hanya disitu, santri yang menebang itu, tiap malam terlihat seperti sedang berkelahi. Entah dengan siapa, yang jelas sosok tidak kasat mata.
Kayu pohon itu dipakai membuat bangku madrasah yang menjadi cikal bakal sekolahan kami saat ini. Menurut cerita orang tua desa kami, bangku itu dulu saat malam bisa berjalan sendiri. Bahkan ada yang nekat mengintip dan didapatinya bangku dan kursi semua melayang. Namun yang namanya barang gaib, pasti kalah dengan manusia. Hingga kini desa kami menjadi desa santri meski masih banyak horor yang terjadi
Posting Komentar untuk "[KOMBAT HOROR] Desaku Desa Berhantu"